FILM, secara sederhana dapat didefinisikan sebagai CERITA yang
DITUTURKAN kepada PENONTON melalui RANGKAIAN GAMBAR BERGERAK.
Dari definisi tersebut, kita mendapatkan empat elemen
penting yang akan dibahas dalam diktat ini, yaitu :
- CERITA
- DITUTURKAN
- PENONTON, dan
- RANGKAIAN GAMBAR BERGERAK
Cerita sebenarnya bisa dikisahkan melalui berbagai
media, seperti novel, drama panggung dan sebagainya. Menuturkan cerita melalui
film tentu saja berbeda dengan apabila kita menuturkan sebuah cerita melalui
novel. Oleh karena itu pertama-tama kita harus memahami karakteristik sebuah
film.
A.
Film
menggunakan UNSUR GAMBAR sebagai SARANA UTAMA untuk menyampaikan informasi.
Sebagaimana yang
kita ketahui bahwa dalam sejarahnya film adalah kesinambungan dari fotografi.
Pada mulanya film masih bisu, baru kemudian unsur suara melengkapi unsur
gambar. Gambar dan suara, keduanya secara bersama – sama menceritakan sebuah
cerita kepada penonton. Keduanya mengandung apa yang dinamakan ekspresi.
Bertutur cerita menggunakan media film adalah bagaimana kita bertutur secara
visual. Dengan demikian, apabila kita ingin menuturkan cerita melalui film,
maka kita harus BERFIKIR VISUAL. Artinya, berfikir bagaimana suatu informasi
akan disampaikan dalam bentuk GAMBAR.
Unsur SUARA ( Dialog, Musik, dan Efek )
merupakan SARANA PENUNJANG.
Unsur suara
dipergunakan apabila :
1.
Gambar
sudah tidak sanggup menjelaskan
2.
Gambar
tidak efektif dan efisien
3.
Suara
digunakan untuk menunjang mood, suasana atau perasaan
4.
Suara
digunakan sebagai kebutuhan realita
B. Film memiliki KETERBATASAN WAKTU
Pengarang novel, misalnya bisa menentukan
sendiri kapan mengakhiri novelnya. Tetapi film memiliki panjang tertentu,
antara 80 sampai 120 menit, atau bahkan bila kita menentukan waktu 3 jam sekali
pun maka batasan waktu telah kita tetapkan. Ataukah film kita panjang atau
pendek, kita tak mungkin berhenti sebelumnya atau belakangan. Kita tak mungkin
menambah panjang film untuk menyelesaikan cerita. Bagaimana pun, batasan waktu
akan menetukan pilihan kita dalam memilih materi cerita, dan menghadapkan kita
pada satu hal yang esensial, yaitu : ekonomis dalam bercerita atau efisiensi
dalam bertutur.
Oleh karena itu, kita harus menyampaikan hanya informasi yang
penting saja. Yang dimaksud INFORMASI PENTING adalah informasi yang mempunyai
kepentingan:
1.
Cerita
2.
Artistik
3.
Dramatik
Berkaitan dengan hal ini, penonton akan selalu menganggap setiap
informasi yang disampaikan PASTI PENTING. Konsekuensinya :
1.
Informasi
tidak penting, tetap dianggap penting sehingga bisa membingungkan penonton.
2.
Untuk kredibilitas
suatu informasi kita bisa melakukan PENANAMAN INFORMASI (PLANTING OF
INFORMATION), yaitu memberikan suatu informasi yang seolah – olah tidak ada
hubungannya dengan suatu kejadian dan hasilnya dipetik belakangan. Dalam hal
ini, setiap penanaman informasi (planting) harus selalu pada akhirnya
diperlihatkan hasilnya, yang dikenal dengan istilah “Pay Off”. Saat planting,
penonton dikondisikan untuk mengharapkan bahwa sesuatu akan terjadi, maka “pay
off “ harapan ini harus dipenuhi.
C. Film
MENGALIR DALAM WAKTU
Pembaca novel jika lelah bisa berhenti
sejenak pada suatu halaman tertentu untuk istirahat dan dapat meneruskan
membacanya dilain waktu. Pembaca novel juga bisa mengulang membaca
bagian-bagian tertentu yang mungkin sulit difahaminya. Tetapi penonton film
tidak bisa melakukan hal itu karena film mengalir dalam waktu, penonton tidak
bisa berhenti atau memutar ulang bagian – bagian tertentu dalam film untuk
memahami bagian – bagian yang sulit dicerna.
Penonton
melihat film terus berjalan dalam sekali duduk. Maka cerita haruslah
diceritakan tanpa membuat mereka merasa lelah, dan harus bisa diserap
sepenuhnya. Dengan demikian bila ada informasi yang dianggap perlu penekanan
khusus atau dianggap sulit difahami penonton, pembuat film yang harus melakukan
pengulangan itu bagi penonton. Pengulangan dalam film bukanlah pengulangan
biasa (Repetisi) tetapi pengulangan yang dinamakan DUPLIKASI, yaitu
pengulangan dengan :
1.
CARA
BERBEDA, dan atau
2.
KUALITAS
DRAMATIK MENINGKAT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar